Berkendara dengan kendaraan tipe apapun entah itu roda dua, roda tiga, roda empat ataupun yang lainnya memang tentu saja ada ringtangan yang mau tidak mau harus kita terjang di sepanjang jalan raya. sama halnya dengan berkendaraan menggunakan roda empat ( Mobil ).
Memang tidak hanya satu dua rintangan yang harus kita terjang dalam berkendara dengan menggunakan kendaraan tipe ini. Salah satu dari beberapa rintangan yang mau tidak mau harus kita terjang saat di jalan raya dengan menggunakan kendaraan roda empat atau yang biasa kita kenal dengan mobil adalah macet atau ada penghalang ketika kita sedang berada di tanjakan.
Hal tersebut memang tidak bisa di katakan jarang terjadi di sepanjang jalan raya di Tanah Air Indonesia akan tetapi dapat di katakan sering untuk masalah tersebut. Jika anda masih pemain baru dalam bidang mengemudi roda empat bagaimana yang harus anda lakukan ??? pastinya sudah tahu karena setiap belajar pasti di kenalkan dengan hal – hal yang perlu di perhatikan saat berkendara dengan roda empat.
Berhenti di tanjakan sebenarnya bukanlah suatu rintangan yang amat sulit untuk di terjang. Asalkan tidak terlalu gugup dan mengerti tekninya hal ini dapat kita terjang dengan baik. Salah satu cara untuk berhenti di tanjakan adalah menggunakan teknik setengah kopling.
Cara ini di lakukan memang jika dalam keadaan yang cukp singkat di tanjakan dan akan segera berjalan lagi. Biasanya cara ini di pakai untuk jalanan yang tidak terlalu menanjak tinggi seperti garasi rumah. Caranya adalah dengan mengombinasikan fungsi gas dan juga fungsi dari kopling.
Langkah nya adalah ketika sudah di tengah – tengah tanjakan, hentikan laju mobil dengan menginjak kopling sekaligus menahan gas. Gas yang di tekan tidak boleh terlalu dalam, akan tetapi juga sebaliknya, tidak boleh terlalu kecil. Harus pas, sehingga mobil dapat berhenti total. Kalau ingin melangkah maju lagi, lepas pedal kopling secara perlahan – lahan dan seimbangkan dengan menambah gas. Kemudian setelah itu, mobil akan maju dengan perlahan. Maju nya mobil tergantung pengendalian kopling dan gas yang anda kendalikan.bagaimana simpel bukan????